larangan

Posisi kepala tapal kuda ORP-HH

1. Untuk melindungi dan menyangga kepala, leher dan wajah pasien dalam posisi terlentang, miring dan tengkurap selama semua jenis operasi.
2. Nyaman untuk pengenalan pipa anestesi dan intubasi untuk pasien dalam operasi


Detail Produk

Informasi

INFORMASI TAMBAHAN

Posisi kepala tertutup ORP-HH
Model: ORP-HH

Fungsi
1. Untuk melindungi dan menyangga kepala, leher dan wajah pasien dalam posisi terlentang, miring dan tengkurap selama semua jenis operasi.
2. Nyaman untuk pengenalan pipa anestesi dan intubasi untuk pasien dalam operasi

Model Dimensi Berat Keterangan
ORP-HH-01 Ukuran 8,6x8,6x2,2cm 0,08 kg Bayi baru lahir
ORP-HH-02 Ukuran 15x15x3,5cm 0,36kg Pediatrik
ORP-HH-03 Ukuran 21,3x21,3x4,3cm 1,11 kg Dewasa

Posisi kepala mata ORP (1) Posisi kepala mata ORP (2) Posisi kepala mata ORP (3) Posisi kepala mata ORP (4)


  • Sebelumnya:
  • Berikutnya:

  • Parameter produk
    Nama Produk: Positioner
    Bahan: PU Gel
    Definisi: Ini adalah perangkat medis yang digunakan di ruang operasi untuk melindungi pasien dari luka tekan selama operasi.
    Model: Posisi yang berbeda digunakan untuk posisi bedah yang berbeda
    Warna: Kuning, biru, hijau. Warna dan ukuran lain dapat disesuaikan
    Karakteristik produk: Gel adalah sejenis bahan molekuler tinggi, dengan kelembutan yang baik, dukungan, penyerapan guncangan dan ketahanan kompresi, kompatibilitas yang baik dengan jaringan manusia, transmisi sinar-X, isolasi, non-konduktif, mudah dibersihkan, nyaman didisinfeksi, dan tidak mendukung pertumbuhan bakteri.
    Fungsi: Menghindari luka tekan akibat waktu operasi yang lama

    Karakteristik produk
    1. Insulasi bersifat non-konduktif, mudah dibersihkan dan didisinfeksi. Tidak mendukung pertumbuhan bakteri dan memiliki ketahanan suhu yang baik. Suhu resistansi berkisar antara -10 ℃ hingga +50 ℃
    2. Memberikan pasien fiksasi posisi tubuh yang baik, nyaman, dan stabil. Memaksimalkan paparan bidang bedah, mengurangi waktu operasi, memaksimalkan penyebaran tekanan, dan mengurangi terjadinya luka tekan dan kerusakan saraf.

    Perhatian
    1. Jangan mencuci produk. Jika permukaannya kotor, bersihkan dengan handuk basah. Produk juga dapat dibersihkan dengan semprotan pembersih netral agar lebih efektif.
    2. Setelah menggunakan produk, harap bersihkan permukaan positioner tepat waktu untuk menghilangkan kotoran, keringat, urin, dll. Kain dapat disimpan di tempat yang kering setelah dikeringkan di tempat yang sejuk. Setelah disimpan, jangan menaruh benda berat di atas produk.

    Pipa anestesi dan intubasi digunakan dalam pembedahan.

    Intubasi adalah prosedur yang dapat membantu menyelamatkan nyawa saat seseorang tidak dapat bernapas. Penyedia layanan kesehatan menggunakan laringoskop untuk mengarahkan tabung endotrakeal (ETT) ke dalam mulut atau hidung, kotak suara, lalu trakea. Tabung tersebut menjaga jalan napas tetap terbuka sehingga udara dapat masuk ke paru-paru. Intubasi biasanya dilakukan di rumah sakit selama keadaan darurat atau sebelum operasi.

    Intubasi adalah proses saat penyedia layanan kesehatan memasukkan selang melalui mulut atau hidung pasien, lalu turun ke trakea (saluran napas/batang tenggorokan). Selang tersebut menjaga trakea tetap terbuka sehingga udara dapat masuk. Selang tersebut dapat dihubungkan ke mesin yang menyalurkan udara atau oksigen. Intubasi juga disebut intubasi trakea atau intubasi endotrakeal.

    Mengapa seseorang perlu diintubasi?
    Intubasi diperlukan saat saluran napas Anda tersumbat atau rusak atau Anda tidak dapat bernapas secara spontan. Beberapa kondisi umum yang dapat menyebabkan intubasi meliputi:

    ● Obstruksi saluran napas (sesuatu yang tersangkut di saluran napas, menghalangi aliran udara).
    ● Henti jantung (kehilangan fungsi jantung secara tiba-tiba).
    ● Cedera atau trauma pada leher, perut, atau dada yang memengaruhi saluran pernapasan.
    ● Kehilangan kesadaran atau tingkat kesadaran yang rendah, yang dapat membuat seseorang kehilangan kendali atas jalan napas.
    ● Perlunya pembedahan yang membuat Anda tidak dapat bernapas sendiri.
    ● Kegagalan pernafasan atau apnea (berhentinya pernafasan sementara).
    ● Risiko aspirasi (menghirup benda atau zat seperti makanan, muntahan atau darah).
    Bagaimana selang trakea dilepas saat ekstubasi?
    ● Lepaskan pita atau tali yang menahan tabung pada tempatnya.
    ● Gunakan alat penghisap untuk mengeluarkan kotoran di saluran napas.
    ● Kempiskan balon di dalam trakea Anda.
    ● Minta pasien untuk menarik napas dalam-dalam, lalu batuk atau hembuskan napas sambil menarik keluar selang.